Omni Chang'An: Panggung Sejarah dan Teknologi

Teater Konseptual yang Menyatukan Warisan Budaya dan Inovasi

Funshine Culture Group Co., Ltd. telah menciptakan sebuah mahakarya yang memadukan seni pertunjukan dengan kekayaan budaya. Omni Chang'An, sebuah teater konseptual yang berlokasi di China, adalah perwujudan dari ide besar sutradara terkemuka, Mr. Zhang Yimou. Pertunjukan ini tidak hanya sekedar hiburan, melainkan sebuah perjalanan melintasi waktu yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan melalui sebuah pertunjukan konseptual yang kaya akan ideologi.

Keunikan Omni Chang'An terletak pada integrasinya dengan warisan budaya takbenda Shaanxi dan penggunaan teknologi panggung terdepan. Teater ini terdiri dari delapan bagian asli yang masing-masing membawa dimensi dan gaya yang berbeda, seperti Heming (Harmoni), Nichang (Rok Pelangi), Yingren (Manusia Imajiner), dan lainnya, yang semuanya disajikan dengan cara yang inovatif dan memukau.

Teknologi panggung yang digunakan dalam Omni Chang'An adalah kombinasi dari lebih dari 20 metode canggih, termasuk layar matriks, proyeksi dinding, panggung yang dapat naik turun, proyeksi holografik, lengan mekanik, serta mekanisme panggung yang dikembangkan secara internal. Semua ini berkontribusi pada pengalaman imersif yang tak terlupakan bagi penonton.

Pertunjukan berdurasi 90 menit ini melibatkan kurang dari 150 orang dalam produksinya. Proses kreatifnya sendiri merupakan hasil dari lebih dari 700 sesi diskusi oleh tim pemrograman yang terdiri dari lebih dari 300 anggota, yang menghasilkan 35 paket program kreatif dan lebih dari 5.000 rancangan desain visual. Setelah produksi dan rendering selama lebih dari 80.000 jam, serta ratusan kali latihan, pertunjukan ini akhirnya mencapai hasil yang diinginkan.

Tim kreatif Omni Chang'An terbentuk pada Juli 2022 dan setelah lebih dari 500 hari berkarya, pertunjukan perdana diadakan pada 15 Oktober 2023, dengan pertunjukan resmi dibuka untuk umum pada 9 November 2023 di Xi'an, China. Inisiatif ini merupakan respons terhadap permintaan masyarakat yang kini menginginkan pengalaman budaya yang personal dan beragam, serta upaya untuk menarik perhatian penonton modern, khususnya generasi muda, terhadap budaya tradisional.

Omni Chang'An telah berhasil mengatasi tantangan kreatif dan teknis dalam menyatukan budaya tradisional dengan teknologi modern. Pertunjukan ini tidak hanya menampilkan cara baru dalam penyampaian budaya tradisional, tetapi juga menandai tren penting dalam bidang budaya dan seni. Pengakuan atas keberhasilan ini tercermin dalam penghargaan Golden A' Design Award yang diterima pada tahun 2024, sebuah penghargaan yang diberikan kepada kreasi yang luar biasa dan menetapkan tren baru dalam dunia desain.